Saturday, October 26, 2024
HomePendidikanPenerima JFLS Kota Bandung Gelar Webinar Pendidikan Seksualitas untuk Remaja

Penerima JFLS Kota Bandung Gelar Webinar Pendidikan Seksualitas untuk Remaja

BERITABANDUNG.id – Penerima Jabar Future Leaders Scholarship (JFLS)  Kota Bandung, berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Jawa Barat, menggelar Webinar bertajuk “Membangun Kesadaran Pentingnya Pendidikan Seksualitas untuk Remaja”.

Penerima JFLS Kota Bandung Gelar Webinar Pendidikan Seksualitas untuk Remaja
Pemandu acara dan pemateri. Sementara itu, foto atas, Penerima JFLS Kota Bandung sekaligus Panitia Webinar Pendidikan Seksualitas berfoto bersama usai kegiatan. Foto-foto Dok. JFLS Kota Bandung 

Webinar ini diselenggarakan dalam rangka Program Pendampingan Penerima Beasiswa Jabar Future Leaders 2024.

Dengan tema Webinar “Membuka Jalan Mengabdi dengan Harapan Membuka Peluang untuk Kembali”, program pendampingan tahun ini bertujuan untuk mendorong penerima beasiswa agar terlibat aktif dalam pembangunan daerah asalnya melalui pengabdian lokal.

Beberapa bidang yang dapat dikembangkan di antaranya pengabdian masyarakat, riset ilmiah, informasi dan teknologi, serta wirausaha.

Acara yang diselenggarakan secara hybrid ini menghadirkan pakar di bidang Psikologi, Dr. Irianti Usman, M.A.

Dalam sesi pemateriannya, ia menjelaskan perilaku seksual berisiko, batasan bergaul untuk menghindari kekerasan seksual, berbagai pihak yang perlu terlibat, serta berbagai penyakit menular seksual. “Saat ini, Indonesia menempati peringkat kedua sebagai negara pengakses situs pornografi terbanyak.

Bahkan, anak-anak Indonesia juga menempati peringkat keempat sebagai pengakses situs pornografi terbanyak di dunia.

“Rata-rata, anak kelas 2 SD sudah mengakses konten pornografi,” paparnya.

Ia juga menambahkan, segala hal yang disimak atau ditonton akan berpengaruh pada cara berpikir seseorang.

Oleh karena itu, pendidikan seksual dan pendidikan seksualitas perlu diberikan sedini mungkin.

Reva Subagja, selaku fasilitator kegiatan memaparkan bahwa acara ini terselenggara sebagai respons atas maraknya kekerasan seksual pada remaja di Kota Bandung.

“Kami memilih bidang pengabdian masyarakat serta informasi dan teknologi sebagai bidang yang kami kembangkan. Kami menyadari bahwa isu pendidikan seksualitas ini menjadi hal penting dalam menghadapi perkembangan zaman saat ini. Webinar ini kami selenggarakan tanpa biaya agar dapat lebih banyak menjangkau peserta. Alhamdulillah, peserta yang terdaftar hampir mencapai 100 orang. Selain webinar ini, kami juga tengah merancang buku digital mengenai upaya peringatan dini terhadap kasus kekerasan seksual,” ungkapnya saat ditemui di Aula M. Yamin, Disdik Jabar, Bandung.

Dalam acara ini, diselenggarakan pula sosialisasi mengenai JFLS. Sesi ini diisi oleh dua penerima JFLS asal UPI, yakni Saepul Rohman dan Humaira Rizqi Tridianti. Keduanya memaparkan hal-hal sekaitan JFLS seperti jenis beasiswa, alur penerimaan, mitra perguruan tinggi, dan berbagai persyaratan. Diharapkan, peserta webinar yang merupakan pelajar SMA/SMK/MA di Kota Bandung dapat mempersiapkan diri untuk menjadi penerima selanjutnya dan mendapatkan manfaat dari beasiswa ini.

Most Popular

Recent Comments