BERITABANDUNG.id – Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan. Melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Jawa Barat bersama TP PKK Jawa Barat serta beragam mitra strategis, diluncurkan Program Pemeriksaan Kesehatan Mata dan Pembagian Kacamata Gratis bagi anak sekolah di seluruh Jawa Barat.
Program ini tidak hanya menyentuh aspek kesehatan, tetapi juga pendidikan. Data menunjukkan bahwa banyak anak mengalami gangguan penglihatan yang sering tidak disadari oleh orang tua maupun guru. Padahal, penglihatan yang terganggu dapat berpengaruh besar terhadap prestasi belajar di sekolah.
“Visi yang jelas akan membuka jalan bagi prestasi yang gemilang. Anak-anak berhak mendapatkan akses yang sama terhadap pendidikan tanpa terkendala masalah kesehatan mata,” ungkap dr. Siska Gerfianti, Sp.DLP., M.HKes, Kepala Dinas DP3AKB Jawa Barat sekaligus Ketua TP PKK Jawa Barat.
Dalam tahap awal, program ini membagikan 1.000 kacamata untuk anak-anak dan 100 kacamata untuk lansia. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 2.700 kacamata bagi anak-anak dan 100 kacamata bagi lansia di seluruh kabupaten/kota Jawa Barat.
Selain pemeriksaan dan pembagian kacamata, anak-anak juga mendapatkan edukasi kesehatan mata, seperti cara membaca dengan pencahayaan yang tepat, istirahat mata secara berkala, serta penggunaan gawai yang bijak.
Kolaborasi dengan Lions Club Indonesia, RS Mata Cicendo, Dinas Pendidikan, dan Dinas Kesehatan Jawa Barat menjadi bukti bahwa kepedulian terhadap kesehatan anak-anak tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan harus melalui sinergi lintas sektor.
Program ini juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Jawa Barat, sekaligus pengingat bahwa kesehatan mata merupakan salah satu modal penting untuk membangun generasi emas di masa depan.