BERITABANDUNG.id – Kecamatan Mandalajati meluncurkan aplikasi Wargapedia sebagai langkah menuju digitalisasi hingga tingkat RT dan RW, Selasa 10 Desember 2024.
Wargapedia menawarkan berbagai fitur seperti pelayanan elektronik KTP, perizinan, promosi UMKM, hingga sistem pemantauan kesehatan. Aplikasi ini dikembangkan sejak 2019 dan terus disempurnakan agar lebih mudah digunakan.
Dengan teknologi ini, pelayanan publik dapat lebih cepat dan efisien tanpa mengharuskan masyarakat datang ke kantor kecamatan.
Peluncuran ini mendapat apresiasi dari Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Bandung, Asep Gufron. Ia menyebut inovasi ini sebagai upaya adaptasi luar biasa terhadap perkembangan zaman.
“Saya sangat mengapresiasi inovasi RT RW Digital di Mandalajati. Aplikasi ini bertujuan mempermudah pelayanan masyarakat. Namun, implementasi yang baik memerlukan operator yang terlatih dan sosialisasi kepada masyarakat agar manfaatnya dapat dirasakan luas,” ujar Asep.
Ia juga mengingatkan pentingnya keberlanjutan atau suksesor yang dapat meneruskan sistem kerja Wargapedia untuk menghindari kendala saat terjadi promosi atau rotasi pegawai, serta integrasi aplikasi dengan dinas terkait.
“Ke depan, aplikasi ini diharapkan menjadi penguatan pelayanan publik. Yang mudah jangan dipersulit,” tambahnya.
Sementara itu, Camat Mandalajati, Yati Sri Sumiati menjelaskan, manfaat Wargapedia sebagai platform pengelolaan data kependudukan secara real-time. Ia berharap program ini dapat menjadi percontohan bagi kecamatan lain di Kota Bandung.
“Sebanyak 38 RT dan RW menjadi pelopor digitalisasi. Ini langkah awal untuk mendukung program Satu Data Kota Bandung,” ucap Yati.
Sebagai informasi, Wargapedia adalah platform digital yang dirancang untuk mendukung sistem informasi kependudukan terintegrasi di Kecamatan Mandalajati, Bandung. Fitur utamanya meliputi:
1. Pendataan Penduduk: Migrasi, kesejahteraan sosial, dan data geospasial.
2. Layanan Digital: Pelayanan surat keterangan, pencatatan identitas kependudukan, pelaporan kependudukan, pemantauan kesehatan masyarakat, hingga promosi UMKM.
3. Manajemen Wilayah: Data terpadu untuk infrastruktur, sosial, dan perizinan.
Aplikasi ini mengutamakan efisiensi, akurasi, aksesibilitas, dan integrasi data. Info lengkap di situs wargapedia.bandung.go.id