BERITABANDUNG.id – Musyawarah Daerah (Musda) I Federasi FPLKB DPD Jawa Barat Sukses di gelar, Musda yang dilaksanakan di Kabupaten Bogor, digelar Jumat (26/1/2021) dan hadiri 16 Perwakilan Kabupaten / Kota yang hadir diantaranya Kabupaten Bogor, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Subang, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kabupaten kuningan, Kabupaten Bandung barat, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Karawang, Kota Sukabumi, Kota Depok , Kota bekasi dan Kota Tasikmalaya.
Musda yang menghasilkan terbentuknya Federasi PLKB Indonesia DPD Jawa Barat ini pun langsung di buka oleh Ketua Umum Federasi PLKB Indonesia, Ni Ketut Adriyani.
Dalam sambutan pembukaanya, Dia mengharapkan setelah terbentuknya Federasi PLKB Indonesia DPD Jawa Barat bisa langsung dibuatkan berita acara. Kemudian Ni Ketut Adriyani menjelaskan hingga saat ini sudah tergabung 21 Kabupaten / Kota di Jawa Barat yang database nya sudah terdaftar di Kesekretariatan Federasi PLKB Indonesia.
Ni Ketut Adriyani pun berharap Federasi PLKB Indonesia DPD Jawa Barat ini bisa terus solid dan kompak, serta bisa terus merangkul teman-teman Jawa Barat yang lainnya. Terutama saat ini Federasi PLKB Indonesia sudah berafiliasi dengan KASBI (Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia) sehingga dalam memperjuangkan status kepegawaian ini bisa lebih kuat.
”Tidak ada perjuangan yang sia-sia, yang sia-sia itu adalah ketika kita berhenti berjuang” Tambahnya.
Selanjutnya, Hasil dari Musda Federasi PLKB Indonesia DPD Jawa Barat yang dihadiri kurang lebih 32 Peserta ini secara aklamasi memutuskan Dimas Putra Permadi periode 2021 – 2024 menjadi ketua terpilih Federasi PLKB Indonesia DPD Jawa Barat.
Pada kesempatan yang sama Dimas yang merupakan PLKB Non Pns Kota Sukabumi ini menyampaikan, Dalam perjuangan yang tidak mudah ini dibutuhkan kerja sama tiap Kabupaten / Kota, dengan semangat Jabar Ngahiji, Masagi, Tur Wani ini bisa menjadi modal agar kita terus dalam satu frekuensi.
Dalam momentum Musda Federasi PLKB Indonesia DPD Jawa Barat juga hadir dan digelar diskusi bersama dengan delegasi dari Staf Ahli Gubernur Jawa Barat, Muhammad Noorman, S.Sos.
Menurutnya, dalam memperjuangkan nomenklatur menjadi PLKB Non Pns serta status memang membutuhkan kerja keras serta kerja sama yang panjang terutama di Jawa Barat ini sendiri yang belum terealisasikan.
“Kedepannya mari kita bersama pikirkan agar kita semua ini bisa berada di Hati Pak Gubernur, PLKB Non Pns menurut saya mempunyai potensi yang besar dalam bersentuhan dengan Masyarakat” Tambahnya.
Dalam sharing bersama PLKB Non Pns Perwakilan Kabupaten . Kota ini Muhammad Noorman, S.Sos. memberikan wawasan serta strategi terkait peluang Federasi PLKB Indonesia DPD Jawa Barat dalam memperjuangkan status kepegawainya. (Red)