BERITABANDUNG.id – Bencana Alam seperti Banjir Bandang, Tanah Longsor maupun pencarian orang hilang sulit untuk diprediksi dan terjadi secara mendadak, apalagi saat musim penghujan tiba membuat jajaran Sat Brimob Polda Jabar harus mempersiapkan diri dalam menghadapi tugas SAR dengan cara memelihara kemampuan – kemampuan SAR Darat dan Air mengingat kontur geografis dari Provinsi Jawa Barat sendiri banyak didominasi oleh pegunungan dan tebing-tebing yang rawan terjadi Bencana
Dipimpin oleh PS. Danton III Kompi 4 Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Jabar Aipda Sarip Hidayat anggota jajaran Kompi 4 Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Jabar melaksanakan kegiatan latihan SAR dengan materi pengoprasian perahu karet dalam menghadai bencana banjir dan banjir bandang dalam mengevakuasi korban terdampak bencana yang tujuannya agar saat menghadapi tugas SAR personil siap dengan berbagai macam bentuk bencana alam yang kerap terjadi ketika memasuki musim penghujan, Kamis (04/03/2021).
Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Yuri Karsono, S.I.K. mengatakan di tempat terpisah bahwa “Kegiatan latihan kemampuan ini harus selalu dilaksanakan oleh personil Sat Brimob Polda Jabar sebagai wujud bakti Sar Brimob Polda Jabar untuk masyarakat, salah satunya adalah Latihan SAR yang mana merupakan salah satu kemampuan dari personil Sat Brimob Polda Jabar, apalagi ditengah cuaca yang tidak menentu dibutuhkan kesiapsiagaan personil dengan kemampuan yang mumpuni sesuai dengan Moto Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan”
“Kemampuan Search And Rescue (SAR) ini harus terus diasah oleh personil Kompi 4 Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Jabar guna menghadapi penugasan kemanusiaan seperti penanggulangan bencana banjir, longsor dan pencarian orang hilang mengingat Zona Back Up kita merupakan Zona Merah rawan Bencana seperti Kabupaten Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Pangandaran sebagai bentuk dari Bakti Sat Brimob Polda Jabar untuk masyarakat” Ujar Yuri Karsono. (Rls)