BERITABANDUNG.id – Bisnis susu Sapi Perah menjadi salah satu usaha yang mampu berjaya di tengah gempuran Covid 19. Hal tersebut terjadi karena masyarakat berlomba-lomba menjaga imun tubuh.
pengembangan usaha sapi perah rakyat dapat dijadikan salah satu sektor untuk ikut mengatasi dampak COVID-19 di mana terjadi banyak PHK dan meningkatnya pengangguran di pedesaan.
Perkembangan dan pertumbuhan persusuan nasional khususnya yang berbasis usaha peternakan sapi perah rakyat.
Persusuan yang berbasis usaha peternakan sapi perah rakyat masih sangat jauh seperti yang diharapkan untuk memberikan kontribusi kepada perekonomian nasional ataupun pemenuhan kebutuhan susu segar sebagai sumber protein hewani,” kata Mamat kepada Awak Media.
Mamat menjelaskan pengusaha susu Sapi Perah di Desa Haurngombong, Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang mengungkapkan jika usaha Sapi Perah sangat menjanjikan dan mengatasi banyak Penganguran dimasa pandemi ini.
“Ketika Covid saya rasa usaha paling menguntungkan yaya Susu Sapi Perah,”ujarnya.
Dia mengatakan jika usaha Perah Susu Sapi harus dilakukan dengan kesungguhan, biar memperoleh hasil yang maksimal.
Mamat selaku pengusaha Susu Sapi Perah menambahkan “Tahun 2021 ini akan mengedepankan Pengolahan Limbah dengan Beberapa program Tani Terpadu. Di Kecamatan Pamulihan Khususnya Desa Haurngombong Kabupaten Sumedang,” ujarnya.
Lebih lanjut, Mamat juga mengatakan ” Program pertama; Kandang koloni bertujuan mengumpulkan puluhan Sapi sampai ratusan di satu tempat, dan Program Kedua; Kandang/Rumah Apo yang bertujuan untuk menampung seluruh kotoran Sapi di suatu tempat.
“Program tersebut bertujuan guna meminimalisir dampak limbah dan limbah yang di hasilkan bisa bermanfaat, salahsatunya untuk pupuk organik dengan beberapa tahapan,” harapan Mamat.