BANDUNG- Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs. Rudy Sufahriadi yang diwakili oleh Irwasda Polda Jabar Kombes Pol. Drs. Sahri Gunawan, M.H., menghadiri peringatan Tahun Baru Islam 1442 Hijriah dengan aplikasi _zoom cloud meetings di Masjid Al Amman Polda Jabar dan di ruang kerja masing-masing. Kegiatan ini dihadiri oleh para pejabat utama Polda Jabar, Bhayangkari Polda Jabar dan anggota Polda Jabar, Kamis (3/9/2020).
Dalam amanat Kapolda Jabar yang dibacakan oleh Irtwasda Polda Jabar bahwa pada situasi pandemi Covid-19, jajaran Polda Jabar telah mengimplementasikan kebijakan pemerintah dalam Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), dengan melaksanakan kegiatan Peringatan Tahun Baru Islam 1442 Hijriah secara virtual, sesuai prosedur protokol kesehatan yang berlaku, guna mencegah penyebaran virus Covid-19.
Kapolda Jabar berharap melalui penyelenggaraan Peringatan Tahun Baru Islam ini, hendaknya menjadi momentum refleksi diri dan mengevaluasi peningkatan amal perbuatan kita, serta menjadi barometer peningkatan Keimanan kita kepada Allah SWT, dalam memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat Jawa Barat, sesuai tema yaitu “Dengan semangat Tahun Baru Islam 1442 Hijriah kita wujudkan Kamtibmas kondusif dan masyarakat produktif.”
Pada Peringatan Tahun Baru Islam ini, bertindak selaku pemberi tausyiah atau ceramah adalah KH. Abdullah Gymnastiar Pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhid Bandung. Dalam ceramahnya Aa Gym menyampaikan bahwa manusia diutus ke bumi adalah untuk menyempurnakan akhlaq. Masalah terbesar dalam hidup ini adalah akhlaq, karena akhlaq datang dari hati, jika hatinya baik maka akhlaq nya akan baik, untuk itu luangkan waktu untuk memahami hati.
Tidak semua orang yang berbuat baik itu bahagia kecuali berakhlaq dan ikhlas, tidak sibuk ingin menonjolkan diri, tidak menghitung – hitung kebaikan yang pernah diperbuat, karena Allah pasti akan mengetahui.
Aa gym mengatakan bahwa manusia tidak luput dari kesalahan, akan tetapi sesungguhnya Allah sangat mencintai orang – orang yang bertobat.
“Manusia lebih sering menangisi ujian yang kecil, akan tetapi tidak bersyukur atas karunia yang begitu besar, untuk itu segala ujian harus dijalani dengan ikhlas dan sabar,” tutur Aa Gym.
