SUBANG-Kadisdikbud Subang Tatang Komara mengaku khawatir dengan kebijakan Gubernur jabar yang membolehkan kembali sekolah di zona hijau. Kebijakan untuk buka kembali sekolah di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) secara parsial di sekolah-sekolah itu.
“Perlu dilakukan kajian terlebih dahulu. Sebab tidak semua guru yang mengajar di sekolah berasal dari zona hijau. Dan itu sangat riskan bagi anak peserta didik,” ungkapnya.
“Yang menjadi pertimbangan Disdikbud Kabupaten Subang, terkait sekolah di buka kembali untuk di zona hijau atau aman, perlu dipertimbangkan kembali. Karena persoalannya, ada di tenaga pendidik atau guru. Sebab tidak sedikit guru yang berasal dari kecamatan lain, dan bukan mustahil dari kecamatan zona merah,” tegasnya.
Hal itu cukup dikhawatirkan Disdikbud Kabupaten Subang, untuk kembali membuka sekolah di era AKB ini.
“Tentunya ditegaskan Kadisdikbud Kabupaten Subang, pihaknya siap mendukung kebijakan Gubernur maupun Bupati, ketika sekolah kembali di buka. Tetapi disdikbud harus teliti, dan membuat kajian, demi keselamatan peserta didik,” pungkasnya.